Laman

Jumat, 09 Juli 2010

asap kendaraan bermotor dapat menyebabkan darah mengental

Jumlah kendaran di Indonesia semakin banyak saja. Tidak heran jika Indonesia masuk dalam 10 negara dengan polusi udara tertinggi di dunia. Menurut data nasional tahun 2007, pertumbuhan jumlah kendaraan setiap tahun mencapai 11%. Sedangkan pertumbuhan ruas jalan raya hanya 1% . Hal ini berakibat terjadinya kemacetan terutama dikota-kota besar. Sudah barang tentu, polusi udara meningkat. Belum lagi polusi akibat asap pabrik yang setiap tahun terus meningkat.

Polusi udara akibat kendaraan bermotor dapat menyebabkan pengentalan darah, yang selanjutnya memicu terjadinya serangan jantung. Gangguan kardiovaskuler akibat polusi udara sudah lama diketahui. Adapun mekanismenya diduga melalui berbagai cara, diantaranya disfungsi endothel, iskemia miokard, perubahan fungsi otonom, inflamasi sistemik dan aktivasi platelet yang kesemuanya dapat meningkatkan pengentalan darah. Hal ini akan memudahkan darah untuk menggumpal yang berakhir dengan serangan jantung. Penelitian yang dilakukan Andrew J.L. dari Universitas Edinburgh, Ingris yang dilansir European Heart Journal, Desember 2008, menyebutkan, “ Orang yang sehat yang menghirup udara yang mengandung polusi kendaraan bermotor mengakibatkan peningkatan kekentalan darah akibat meningkatnya aktivitas platelet ( salah satu komponen dalam darah)”

Oleh karena itu menghindari kepulan asap kendaraan dalam perjalanan sangat diperlukan agar tidak terjadi serangan jantung, baik bagi mereka yang sehat maupun yang sudah mengidap penyakit jantung. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan agar terhindar dari menghisap udara terkontaminasi populasi kendaraan yakni:

Memakai masker atau sejenisnya bagi mereka yang memiliki kendaraan roda dua, hindari kemacetan. Matikan mesin jika kemacetan lalu lintas cukup lama. Selalu menutup kaca mobil bagi yang memakai kendaraan roda empat, jika macet cukup lama sebaiknya juga mematikan mesin mobil (tentunya kaca mobil harus dibuka).

Pakailah bahan bakar rendah oktan, selalu kontrol mesin kendaraan apakah pembakarannya sudah tidak baik. Perbanyak minum, perbanyak makan buah dengan kadar vitamin C tinggi , seperti buah jeruk. Semoga Anda terhindar dari pengentalan darah akibat polusi kendaraan. Ingin tahu lebih jauh : klik disini

Sumber : Dr.H.M. Edial Sanif, SpJP. FIHA. DIALOG. Januari 2009.

Tags: , , , , , , , , ,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar